Argument co Boltim — Aula Kantor Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim) menjadi saksi lahirnya babak baru tata kelola keuangan daerah. Pemerintah Kabupaten Boltim menggelar High Level Meeting (HLM) Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD), menandai era baru pengelolaan keuangan yang serba digital, transparan, dan berkelas dunia.(09/09/2025)
Tak hanya sekadar rapat, agenda ini dirangkaikan dengan penganugerahan penghargaan kepatuhan pembayaran PBB digital, sosialisasi QRIS, serta penegasan Instruksi Bupati Nomor 10/BMT/254/VII/2025 tentang BPHTB.
Wujud Nyata Penghargaan Digitalisasi
Applaus bergemuruh ketika diumumkan desa-desa terbaik yang sukses memimpin pembayaran PBB lewat QRIS:
Juara I: Desa Paret Timur
Juara II: Desa Tutuyan II
Juara III: Desa Nuangan Selatan
Selain desa, beberapa kecamatan juga mendapat penilaian atas capaian realisasi tertinggi. Atmosfer kompetitif sekaligus penuh kebanggaan terasa kental di ruangan.
Pesan Tegas Bupati Oskar
Melalui sambutan yang dibacakan Wakil Bupati Argo V. Sumaiku, Bupati Oskar Manoppo menegaskan semangat digitalisasi daerah:
“Digitalisasi sistem keuangan daerah merupakan bagian penting dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang lebih transparan, akuntabel, dan efisien. Kehadiran TP2DD menjadi motor penggerak dalam transformasi pelayanan publik, terutama pada aspek pembayaran pajak dan retribusi secara digital.”
Lebih lanjut, ia menekankan penerapan Instruksi Bupati terkait BPHTB:
“Instruksi ini saya keluarkan untuk memastikan bahwa setiap transaksi jual beli tanah dan bangunan tercatat dengan baik, transparan, serta memberikan kontribusi nyata bagi Pendapatan Asli Daerah. Sangadi harus menjadi garda terdepan dalam mendukung sistem digitalisasi pajak daerah.”
Pernyataan itu disambut tepuk tangan meriah peserta HLM.
Capaian Boltim: Melesat ke Depan
Pemkab Boltim telah menorehkan langkah konkret:
Seluruh pajak dan retribusi daerah bisa dibayar via QRIS.
Sistem keuangan daerah sudah terintegrasi dengan SIPD dan SP2D Online.
Literasi digital masyarakat meningkat, khususnya pada sektor UMKM.
Taat pajak meningkat, pendapatan daerah naik, dan penghargaan berhasil diraih.
Lebih dari Sekadar Digitalisasi
Bagi Boltim, digitalisasi bukan hanya tentang teknologi, melainkan mentalitas baru: transparan, gesit, modern, dan siap bersaing dengan daerah lain.
Dengan penuh optimisme, Bupati Oskar bersama Wakil Bupati Argo menegaskan:
Boltim bukan hanya mengikuti arus, melainkan pelopor ekosistem keuangan digital di Sulawesi Utara.
(Fadly)