Argumen co Boltim — Bupati Bolaang Mongondow Timur, Oskar Manoppo, bersama Wakil Bupati Argo V. Sumaiku menghadiri Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Bolaang Mongondow Timur dalam rangka Penandatanganan Nota Kesepakatan Perubahan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Perubahan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Tahun Anggaran 2025. Rapat ini merupakan Paripurna ke-18 Masa Persidangan ke-III yang digelar di Ruang Paripurna DPRD pada Jumat (25/07/2025).
Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan rasa syukur serta apresiasi atas sinergi dan komitmen yang terjalin antara Pemerintah Daerah dan DPRD Boltim.
Hari ini kita bersama menyaksikan bentuk nyata sinergitas dan komitmen bersama untuk terus bekerja dan berkarya dalam membangun daerah tercinta, Bolaang Mongondow Timur,” ujar Oskar Manoppo.
Bupati juga memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh pimpinan dan anggota DPRD yang telah mencurahkan waktu, pemikiran, serta memberikan saran konstruktif selama proses pembahasan dokumen perubahan KUA-PPAS Tahun Anggaran 2025.
Semoga apa yang kita kerjakan merupakan sumbangsih nyata dan bentuk keseriusan kita dalam mengawal proses penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan, dan pelayanan kemasyarakatan,” lanjutnya.
Lebih lanjut, Bupati menginstruksikan jajaran eksekutif dan seluruh perangkat daerah untuk segera menindaklanjuti hasil kesepakatan tersebut dengan menyusun Rencana Kerja dan Anggaran berdasarkan plafon anggaran yang telah ditetapkan.
Kami menyadari masih banyak program dan kegiatan yang belum terlaksana akibat penyesuaian regulasi. Namun, komitmen kami jelas bahwa pelaksanaan kegiatan yang tertunda akan direncanakan kembali dan direalisasikan pada tahun mendatang,” tegasnya.
Turut hadir dalam agenda tersebut Pj. Sekretaris Daerah Moh. Iksan Pangalima, Asisten 2 Bidang Perekonomian dan Pembangunan Harris P. Sumanta, seluruh pimpinan OPD, serta perwakilan Polres Boltim.
Rapat paripurna ini menjadi simbol penting dari komitmen bersama dalam memastikan bahwa setiap kebijakan anggaran dapat berjalan secara efektif, efisien, dan tepat sasaran, sejalan dengan visi pembangunan daerah yang berkelanjutan dan inklusif.
(Biro Boltim)