ARGUMEN.CO, BOLMONG – Satuan Tugas (Satgas) Sapu Bersih Pungutan Liar (Saber Pungli) yamg dibentuk Pemkab Bolaang Mongondow (Bolmong), mengunjungi sejumlah wilayah di kecamatan guna melakukan monitoring dan evaluasi (Monev) mulai, 13 November 2024.
Satgas Saber Pungli sendiri terdiri dari gabungan sejumlah unsur seperti aparat penegak hukum kepolisian, kejaksaan, serta instansi teknis lainnya.
Inspektur Daerah Kabupaten Bolmong Rio A. Lombone, S. STP, MH, CGCAE, QGIA, CRGP, CFrA, CSEP, QIA mejelaskan, monitoring dan evaluasi Satgas Saber Pungli Bolmong ini akan berlangsung hingga 22 November 2024. “Minoring dan evaluasi ini akan berlangsung selama delapan hari. Tim akan melakukan monitoring dan evaluasi di sejumlah kecamatan Bolmong,” kata Rio.
Rio A. Lombone, S. STP, MH, CGCAE, QGIA, CRGP, CFrA, CSEP, QIA yang kini menjabat Kepala Inspektorat Bolmong mejelaskan, pungutan liar merupkan masalah serius yang sudah terlalu lama terjadi dan mungkin telah menjadi budaya tersendiri dalam pelayanan masyarakat. “Oleh karenanya, pemerintah pusat dan daerah terus berupaya meminimalisir praktik pungutan liar yang bisa jadi selama ini terjadi di berbagai institusi pemerintah terutama mencakup pelayanan birokrasi,” katanya.
Satgas Saber Pungli kata Rio A. Lombone, S. STP, MH, CGCAE, QGIA, CRGP, CFrA, CSEP, QIA, melakukan pemberantasan Pungli secara efektif dan efesien dengan mengoptimalkan pemanfaatam personel, sarana dan prasarana. “Satgas Saber Pungli membangun sistem pencegahan dan pembrantasan Pungli dengan cara mengkoordinasi, merencanakan dan melaksanakan operasi pungutan liar,” jelasnya.
Rio A. Lombone, S. STP, MH, CGCAE, QGIA, CRGP, CFrA, CSEP, QIA berharap, peran Satgas Saber Pungli Bolmong dapat menjadi pendorong bagi keberhasilan perubahan budaya Pungli pada sektor pelayanan publik. “Satgas Saber Pungli melakukan langkah nyata dalam pemberantasan Pungli,” katanya. (*)
