Boltim Kembali Raih WTP, Bukti Konsistensi Tata Kelola Keuangan yang Transparan

Untuk ke-12 Kalinya, Pemkab Boltim Kantongi Opini Tertinggi dari BPK RI

Bolaang Mongondow Timur | Argument.co – Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) kembali mencatatkan prestasi membanggakan dengan meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2024. Capaian ini menjadi yang ke-12 kalinya secara berturut-turut, menandai konsistensi Pemkab Boltim dalam tata kelola keuangan yang akuntabel dan transparan.

Penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) dilakukan di Aula Kantor BPK RI Perwakilan Sulawesi Utara, Senin (26/5/2025), dan dihadiri langsung oleh Bupati Boltim Oskar Manoppo.

Turut hadir mendampingi Bupati dalam agenda penting ini, Wakil Ketua DPRD Boltim Kevin Sumendap, Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan Rosita Manoppo-Pobela, Sekretaris Daerah Moh. Iksan Pangalima, para asisten, serta jajaran pejabat struktural di lingkungan Pemkab Boltim.

Sekda Moh. Iksan Pangalima menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya atas capaian yang kembali diraih berkat kerja sama lintas perangkat daerah.

> “Opini WTP ini tidak lepas dari arahan serta dukungan penuh Bupati dan Wakil Bupati yang senantiasa menekankan pentingnya akuntabilitas dan ketertiban administrasi keuangan,” ujarnya.

Bupati Oskar dalam kesempatan tersebut mengungkapkan rasa bangganya kepada seluruh ASN yang telah bekerja secara maksimal dan penuh integritas.

> “Ini adalah buah dari kerja keras bersama. Saya mengapresiasi seluruh jajaran Pemkab Boltim atas komitmen menjaga kualitas pengelolaan keuangan daerah. Semoga semangat ini terus kita pelihara demi pelayanan publik yang lebih baik,” kata Oskar.

Capaian opini WTP ke-12 ini menjadi indikator kuat bahwa Pemkab Boltim tetap menjaga standar tinggi dalam transparansi, efektivitas anggaran, serta profesionalitas dalam penyusunan laporan keuangan.

Dengan torehan ini, Kabupaten Boltim kembali menunjukkan bahwa integritas dan akuntabilitas merupakan fondasi utama dalam membangun pemerintahan yang bersih dan berkinerja.

(Redaksi | Argument.co)

 

Related posts