Argument co. – Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) menggelar Pertemuan Forum Satu Data Indonesia Tahun 2025, Selasa (29/4), sebagai upaya memperkuat tata kelola data pembangunan daerah. Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Wakil Bupati Boltim, Argo V.Sumaiku yang hadir mewakili Bupati Oskar Manoppo.SE.M.M
Dalam sambutannya, Wakil Bupati menyampaikan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam mewujudkan satu data yang valid, akurat, dan terstruktur sebagai dasar perencanaan pembangunan yang efektif dan tepat sasaran.
> “Kita tidak bisa lagi menyusun program hanya berdasarkan kebiasaan atau intuisi. Kita harus bekerja dengan data yang valid dan terukur. Data adalah fondasi utama kebijakan publik,” tegasnya.
Acara yang berlangsung di [Ruangan bapeda], turut dihadiri oleh Kepala Bappeda sebagai Koordinator Forum Satu Data, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika sebagai Wali Data, serta Kepala BPS Boltim selaku Pembina Data Statistik. Hadir pula para kepala OPD dan operator data dari seluruh perangkat daerah.
Forum ini membahas tiga isu strategis: statistik sektoral, metadata, dan survei kebutuhan data. Ketiganya menjadi pilar penting dalam sistem data daerah yang terintegrasi dan dapat dipertanggungjawabkan.
Wakil Bupati juga menyampaikan apresiasi kepada Badan Pusat Statistik (BPS) yang hadir sebagai narasumber. Menurutnya, kehadiran BPS menjadi kesempatan strategis untuk meningkatkan kapasitas pengelolaan data di lingkungan pemerintah daerah.
> “Penyelenggaraan satu data tidak akan berhasil tanpa komitmen bersama. Tidak hanya pimpinan OPD, tetapi juga operator di lapangan yang menjadi ujung tombak dalam pencatatan dan pelaporan data,” ujar Wakil Bupati.
Ia mengajak seluruh peserta untuk mengikuti kegiatan ini dengan sungguh-sungguh, aktif berdiskusi, dan menyerap materi agar mampu mengimplementasikan prinsip-prinsip Satu Data Indonesia di unit kerja masing-masing.
Di akhir sambutan, Wakil Bupati menyatakan bahwa Pemkab Boltim berkomitmen menjadikan tata kelola data sebagai bagian integral dari sistem pemerintahan daerah.
> “Jika kita bersinergi dan satu visi, saya yakin Bolaang Mongondow Timur akan menjadi daerah yang unggul dalam tata kelola data, sebagai pijakan dalam membangun masyarakat yang adil dan sejahtera,” pungkasnya.
Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, Pertemuan Forum Satu Data Indonesia Kabupaten Bolaang Mongondow Timur Tahun 2025 resmi dibuka.(Fadly).
