Argument co
Tutuyan, Selasa 22 April 2025
Boltim – Dalam langkah strategis meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), seluruh kepala sekolah dari jenjang TK, SD, hingga SMP menandatangani perjanjian kinerja bersama Bupati Oskar Manoppo. Penandatanganan berlangsung di Aula Lantai III Kantor Bupati Boltim, Tutuyan, dan menjadi tonggak penting dalam reformasi tata kelola pendidikan daerah.
Kegiatan yang digagas oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Boltim ini merupakan kali pertama dilakukan, dan selaras dengan visi-misi pemerintahan Bupati Oskar Manoppo dan Wakil Bupati Argo V. Sumaiku, yaitu “Boltim Bangkit”.
“Ini adalah bentuk komitmen bersama antara satuan pendidikan dan pemerintah daerah dalam mendorong kedisiplinan serta peningkatan mutu layanan pendidikan,” ujar Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Boltim, Yusri Damopolii. Ia menjelaskan bahwa dalam perjanjian tersebut tercantum sejumlah target kinerja yang harus dicapai oleh kepala sekolah, termasuk menurunkan angka putus sekolah menjadi nol persen.
Dalam sambutannya, Bupati Oskar Manoppo menyampaikan apresiasi atas inisiatif Dinas Pendidikan dan menegaskan bahwa awal tahun 2025 merupakan momentum penting untuk merevolusi kinerja aparatur, termasuk di sektor pendidikan.
“Perjanjian kinerja ini bukan sekadar formalitas, tapi merupakan wujud nyata komitmen ASN dalam memberikan pelayanan publik yang berkualitas, berintegritas, transparan, dan akuntabel,” tegas Oskar.
Lebih jauh, Bupati menekankan bahwa penandatanganan ini adalah langkah awal. Kunci keberhasilannya terletak pada implementasi dan pengawasan yang konsisten. Ia berharap perjanjian ini dapat mendorong budaya kerja yang lebih efisien dan berdampak langsung pada kemajuan pendidikan di daerah.
“Saya yakin para kepala sekolah di Boltim memiliki dedikasi, kompetensi, dan semangat yang tinggi untuk mewujudkan seluruh target dalam pakta integritas dan perjanjian kinerja ini,” pungkasnya.
Langkah ini menjadi simbol kebangkitan sektor pendidikan Boltim, sekaligus mencerminkan tekad pemerintah daerah dalam membangun masa depan yang lebih cerah melalui pendidikan yang berkualitas dan berdaya saing.
(Fadly).
