Argument co Boltim,— Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh generasi muda Sulawesi Utara. Firji Beeg, siswa SMA Negeri 1 Kotabunan, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), berhasil lolos dalam seleksi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat Provinsi Sulut dan melaju ke seleksi tingkat nasional.
Firji, putra dari pasangan almarhum Sehan Beeg dan Saura Budin, menjadi satu dari tiga pasang calon Paskibraka yang mewakili Sulut ke tingkat nasional. Ini merupakan pencapaian bersejarah bagi Boltim, karena Firji adalah putra daerah pertama yang menembus seleksi nasional sejak kabupaten ini berdiri.
Prestasi Firji disambut hangat oleh Bupati Boltim Oskar Manoppo dan Wakil Bupati Argo Sumaiku. Dalam momen silaturahmi di kediaman Bupati pada Jumat (9/5/2025), Bupati Oskar menyampaikan rasa bangganya atas pencapaian tersebut.
“Atas nama pemerintah dan seluruh masyarakat Boltim, kami sangat bangga. Firji Beeg adalah simbol semangat juang dan dedikasi generasi muda Boltim. Ini bukti bahwa anak-anak daerah juga bisa bersaing di tingkat nasional,” ujar Oskar.
Bupati juga memastikan dukungan penuh dari pemerintah daerah untuk mempersiapkan Firji menghadapi seleksi di tingkat nasional, mulai dari fasilitas pendukung hingga pendampingan teknis.
“Pemerintah akan memberikan dukungan maksimal agar Firji tampil optimal dan mengharumkan nama Sulut serta Boltim di Istana Negara pada 17 Agustus 2025 mendatang,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Boltim, Ahmat Alhait, didampingi Kabid Safrial Manangin, turut memberikan apresiasi kepada Pemerintah Provinsi Sulut, khususnya Gubernur Yulius Selvanus Komaling dan Wakil Gubernur Victor Mailangkay.
“Kami berterima kasih atas proses seleksi yang transparan dan objektif. Dari tiga pasang calon yang terpilih, satu di antaranya adalah putra terbaik Boltim. Ini menjadi kebanggaan luar biasa bagi kami,” kata Ahmat.
Firji Beeg kini bersiap menghadapi seleksi nasional, membawa harapan besar masyarakat Sulut untuk melihatnya berdiri tegap di Istana Negara sebagai pengibar bendera pusaka pada peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80.
(Biro Boltim)
